JALUR UNIK, KERETA UAP MEMBELAH JALAN RAYA KOTA SOLO
Rehan Vlogg Rehan Vlogg
2.47K subscribers
2,641 views
0

 Published On Feb 15, 2024

JALUR UNIK, KERETA UAP MEMBELAH JALAN RAYA KOTA SOLO
Kota solo memiliki keunikan jalur kereta api yang dimana jalur kereta api nya berdampingan dengan jalan raya yaitu jalan Slamet Riyadi. Jalur tersebut dari Stasiun Purwosari menuju Stasiun Wonogiri. Kereta yang melintas cuma dua kereta saja yaitu KA Bathara Kresna dan Kereta Wisata Jaladara. Nah kali ini aku abadikan hunting Kereta Jaladara karena KA Jaladara ini ditarik lokomotif uap dengan seri D1410. Lokomotif uap yang dipakai KA Jaladara ini udah tua banget ya, berumur 1 abad. Yang merupakan milik dari perusahaan staatsspoorwegen.
Lokomotif uap awal beroperasi pada tahun 1921 di Jabodetabek dan berakhir pada tahun 1975 karena sudah tergantikan kereta rel listrik. Kemudian sebagian lokomotif uap yang dijadikan pajangan di Taman Mini Indonesia Indah yaitu seri D1410 dan D52099. Pada Oktober 2016 lokomotif D1410 dan D52099 dipindahkan ke stasiun purwosari, dan sempat dibiarkan di emplasemen stasiun selama 2 tahun. 10 Oktober 2018, D1410 ditransitkan digudang semen stasiun Solo balapan kemudian dikirim ke Balai Yasa Yogyakarta untuk menjalani restorasi. Proses pengerjaan restorasi berlangsung selama 9 bulan di mulai sejak Februari 2019. Akhirnya, bulan November 2019 lokomotif D1410 dinyatakan selesai dan sudah menjalani uji coba.
Pada tanggal 20 Februari 2020 lokomotif D1410 dijalankan dari Stasiun Lempuyangan menuju Stasiun Purwosari yang menjadikan lokomotif uap pertama melintas jalur kereta api Lempuyangan-Purwosari karena sudah puluhan tahun tidak dilintasi lokomotif uap. Lokomotif uap D1410 akhirnya diresmikan pada tanggal 16 Februari 2020 sebagai Kereta Wisata Jaladara yang melayani rute Purwosari - Solo Kota dengan membawa kereta yang berbeda yaitu kereta Djoko Kendil. Untuk KA Wisata Jaladara ini tidak beroperasi setiap hari ya teman teman. Apabila ingin naik KA Wisata Jaladara kalian bisa menghubungi Instagram @javatrain.id
Sambil nungguin KA Jaladara lewat, aku melihat suasana sekitar jalur kereta yang sangat unik berdampingan dengan jalan raya, kecepatan kereta api yang melintas cuma 20km/jam dan tidak ngebut sekali bahkan kita bisa kejar kereta nya hingga Stasiun Solo Kota dengan menggunakan motor. Ingat, kita harus hati hati juga karena jalur kereta dengan jalan raya tidak ada pembatasnya, meskipun kereta api nya
cuma berjalan pelan sebelumnya banyak sekali kendaraan yang tertabrak kereta melintas di kawasan jalan raya Slamet Riyadi dan banyak kendaraan bermotor yang ban roda nya selip kemudian ada mobil yang suka parkir sembarangan mungkin tidak tahu bahwa jalur KA tersebut masih aktif.

okeh mungkin itu saja penjelasan kali ini, mohon maaf jika ada kesalahan bisa diralat ya teman teman...

show more

Share/Embed