#sahabatpenasambawa112 #tasikmalayaheritagecommunity #perkebunanteh #galunggung

Assalamu'alaikum, Sampurasun!

Video penelusuran kali ini seolah-olah menjadi hutang bagi saya, setelah 8 tahun penelusuran dan 2 tahun menyimpan kisah emak yang sangat mendalam. Tempat ini mungkin sudah jauh dari kata Perkebunan teh, karena seiring bergantinya zaman keberadaannya perkebunan teh tersebut telah hilang menjadi cerita.

Entah mengapa begitu sulitnya untuk mengungkap kisah tentang tempat ini "Perkebunan Teh Sukajadi - Galunggung", termasuk kesulitan takala sampai dipublikasikan kepada khalayak. Padahal tempat ini merupakan lokasi yang sangat penting bagi sejarah di era perkebunan zaman kolonial Belanda sampai situasi di era kemerdekaan. Melalui kisah emak yang dulu memiliki sahabat anak Belanda yang bernama tieneke, membukakan pintu secara perlahan bagaimana situasi lereng Galunggung ini takala menjadi perkebunan terbesar di Tasikmalaya.

Ucapan terimakasih kepada semua pihak, Ryan Ardiansyah sahabat penjelajahan yang mengawali penelusuran di perkebunan teh sejak tahun 2016. dan Sahabat-sahabat Muda yang mendampingi penelusuran dalam penggalian kisah sejarah dan artefak. Kepada pihak keluarga Almarhum dan Almarhumah saya ucapkan banyak Terima kasih.

Kini Mak Isah dan para leluhur yang telah tiada di tempat ini dapat kami doakan semoga Tenang dalam Damai di pangkuan-Nya.

In Memoriam

Mak Isah (1930-2022) - Meninggal di moment Hari Raya Idul Fitri, 2 Mei 2022. Dalam usia 92 tahun.

Catharina Hillegonda (Tieneke) van Thiel - Meninggal lebih dahulu dalam kapal di Inggris dan situasi perang tahun 1946, dalam usia 14 tahun.

Juga leluhur kami yang lainnya yang tidak dapat kami sebutkan satu-persatu.


Semoga video ini bermanfaat, Jangan lupa Subscribe, Komen dan like ya☺ Hatur nuhun!