Anggur Muscat adalah anggur yang berasal dari Mediterania,
 dianggap sebagai anggur tertua di dunia. Anggur ini masuk ke Jepang pada zaman Meiji (akhir abad 19) dan dibudidayakan oleh petani lokal dengan cara kawin silang untuk meningkatkan kualitas rasa, karakteristik tanam, dan ketahanan terhadap penyakit. Salah satu jenis anggur Muscat yang populer di Jepang adalah Shine Muscat, yang merupakan hasil persilangan anggur Akitsu-21 dan Hakunan.

Anggur Muscat memiliki dua warna, yaitu merah dan hijau, tetapi yang paling sering digunakan adalah yang berwarna hijau. Anggur ini memiliki bentuk oval, tidak berbiji, dan memiliki kulit tipis. Tekstur daging buahnya padat, renyah, dan juicy, dengan rasa manis yang memikat. Anggur ini paling cocok dikonsumsi langsung, tetapi juga bisa dijadikan topping untuk berbagai dessert, atau diambil sarinya untuk bahan gelato, cocktail, atau es serut. Anggur ini banyak tersedia di musim panas hingga akhir musim gugur, tetapi harganya cukup mahal karena kualitasnya yang tinggi.

Berikut adalah deskripsi tentang anggur Muscat di Jepang:

Anggur Muscat adalah anggur kuno yang berasal dari Mediterania dan dibawa ke Jepang pada akhir abad 19. Anggur ini memiliki warna merah atau hijau, dengan bentuk oval dan kulit tipis. Daging buahnya renyah dan manis, tanpa biji. Anggur ini bisa dinikmati segar atau diolah menjadi berbagai hidangan penutup atau minuman. Anggur ini merupakan buah musiman yang mahal tetapi berkualitas.