www.bioztv.id - Demo kenaikan retribusi, perwakilan pedagang pasar di kabupaten Trenggalek turut kritik kinerja Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin Alias Mas Ipin dan Wakilnya. Kinerja mereka selama ini dianggap tidak berpihak kepada pedagang. Meski saat Pilkada suka blusukan ke pasar, tapi sekarang justru menaikkan retribusi cukup tinggi.
Salah satu Pedagang dari Kecamatan Watulimo, Sumarto, mengungkapkan kekecewaan terhadap Bupati Arifin. "Kalau pedagang menilai kinerja Bupati Trenggalek saat ini tidak memberikan kontribusi ke pedagang," ujar Sumarto. Contohnya itu waktu mau mencalonkan blusukan ke pasar, tapi setelah jadi justru menaikkan pajak seenaknya saja
Sumarto menambahkan bahwa kenaikan retribusi ini semakin memperparah kondisi para pedagang yang sudah terbebani dengan kondisi ekonomi yang sulit.
"Dengan kenaikan pajak retribusi ini kami merasa tidak puas dengan kepemimpinan Bupati. Kami tidak puas, dan retribusi harus diturunkan menjadi sekitar 30%," tegas Sumarto.
Sumarto juga menegaskan bahwa para pedagang tidak akan membayar retribusi jika tuntutan mereka tidak dikabulkan.
"Kalau tidak mau menurunkan retribusi, pokoknya kami tidak akan bayar retribusi," tegasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, ditengah kenaikan retribusi yang melejit hingga 400%, pedagang juga keluhkan kondisi fasilitas pasar yang rusak. Pasalnya, saat ini masih ada sejumlah pasar yang kondisinya memprihatinkan, namun pemerintah justru menaikkan retribusi cukup tinggi. Akibat kenaikan retribusi yang melejit ini seluruh pedagang pasar menjerit. (CIA)


#BupatiTrenggalek PedagangPasar #Demo