TRIBUN-MEDAN.COM - Jagat media sosial kini tengah dihebohkan dengan gaya hidup mewah seorang pejabat Bea Cukai Kementerian Keuangan yakni Eko Darmanto.

Eko merupakan Kepala Kantor Bea dan Cukai Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang disebut suka memamerkan gaya hidup mewah melalui media sosial.

Namun seusai tagar #beacukaihedon trending topic, akun Instagram miliknya pun mendadak lenyap.

Berdasarkan penelusuran di laman Instagram pada Selasa (28/2/2023), akun bernama @eko_darmanto_bc sudah tidak bisa ditelusuri atau menghilang.

Ketika diketik akun tersebut justru muncul akun bernama @eko_darmanto_bc1 di mana akun itu merupakan akun fake dari pejabat tersebut.

Di dalam akun fake itu berisi tangkapan layar unggahan akun milik Eko Darmanto sebelum akhirnya menghilang.

Dalam unggahan itu tampak banyak unggahan reels milik Eko Darmanto yang kerap memamerkan kemewahan.

Dari mobil antik, motor mewah hingga pesawat Cessna yang dipamerkan sang pejabat.

Unggahan akun fake itu juga menandai akun milik Sri Mulyani, Itjen Kemenkeu dan Kemenkeu RI sendiri.

Sontak unggahan itu menjadi sorotan warganet hingga menuai hujatan.

Bahkan tagar #beacukaihedon menjadi trending yang menandakan banyak akun di Twitter yang menyoroti aksi pamer harta yang dilakukan pejabat tersebut.

Diketahui, gaya hidup mewah Eko Darmanto menjadi sorotan publik, tak lepas dari imbas kasus penganiyaan oleh Mario Dandy Satrio, anak mantan pejabat eselon III di Ditjen Pajak, Rafael Alun Trisambodo.

Sebab, dari kasus penganiyaan itu membuat gaya hidup Mario yang suka pamer kendaraan mewah jadi diketahui publik.

Alhasil, kekayaan Rafael pun menjadi sorotan, terlebih dua kendaraan mewah yang dipakai anaknya tak tercatat di LHKPN KPK.

Baca selengkapnya di www.tribun-medan.com

#viral #pejabat #beacukai #ekodarmanto #pamerkekayaan #ditjenpajak #mariodandy #rafaeltrisambodo #srimulyani