Lagu "Lorong Mimpi" menggambarkan jeritan hati para pengungsi dalam Kasus Sampit – Kalimantan.
Songs, Text, Arrangement: Yopie Hidayat
Lead Vocal: Amiroez & Syaharani
Backing Vocal: Ade, Chody, Sue B., Syaharani
Piano, All Keyboards: Edi Daromi
Drum, Percussion prog., Guitar Arp., Bass: Yopi Hidayat
Guitars: Donny Suhendra

Credo are: Yopie Hidayat, Yumitake, Ika Herlika, Bambang Elf, Martin Manuputty & Sonny Hudisaksono

Kelompok CREDO adalah satu komunitas musik yang mencoba memotret episode sejarah Indonesia paling muram itu dalam sebuah Concept Album berjudul Lorong Mimpi, yang mengusung sebuah cerita yang terpapar pada 10 lagu yang ada. Masing-masing lagu mewakili satu episode yang secara keseluruhan merupakan Potret Indonesia antara 1998 – 1999.

Lorong Mimpi adalah sebuah penegasan tentang harapan yang sangat besar, bahwa segala kejadian getir yang menimpa Indonesia dalam rentang waktu tersebut sama halnya dengan mimpi buruk yang pasti berakhir ketika kita semua terjaga.

Genre musik untuk album Lorong Mimpi ini pada dasarnya adalah pop dengan sentuhan warna musik blues, rock, jazz dan reggae.