"Mebayuh Oton Rahine Sukra Kliwon Pujut"
Goes Eka Bantiran Goes Eka Bantiran
256 subscribers
72 views
0

 Published On Mar 29, 2024

#Bayuh oton 
Bayuh Oton adalah upacara yang diyakini dapat menetralisir derita bawaan (karma di kehidupan terdahulu). Bayuh oton dilaksanakan tepat pada hari kelahiran yajamana berdasarkan wuku dan wewaran, kemudian Upakara yang dipergunakan disesuaikan dengan wuku dan wewaran atau hari kelahiran yajamana, setiap wuku dan wewaran memiliki jenis Upakara yang berbeda sehingga akan ada perbedaan jenis banten dan tempat pelaksanaan sesuai dengan hari kelahiran.
Pewacakan merupakan ramalan sifat bawaan menurut hari kelahiran baik itu yang mencakupi wuku dan wewaran, hal ini biasanya dilakukan oleh Ida Pandita / Sang Sulinggih, hal ini berfungsi sebagai pemahaman watak dan karakter serta hal-hal yg baik atau tidak dilakukan dimasa mendatang oleh sang yajamana di dalam menjalani kehidupan.
Bayuh oton memiliki fungsi sebagai penyucian diri, baik secara jasmani maupun rohani karena setiap kelahiran, membawa unsur-unsur magis kejiwaan dari manusia sendiri (karma).
Naurin berasal dari kata “taur” yang berarti membayar Atau juga sering disebut dengan nebusin yang berarti menebus. Sehingga sangat jelas bahwasanya bayuh oton merupakan sarana untuk membayar hutang yang dibayarkan atau ditebus dengan sarana upakara dalam hal ini adalah hutang-hutang pada kelahiran sang yajamana . Maoton / Otonan merupakan peringatan terhadap hari kelahiran dan ucapan terima kasih kepada Hyang Guru dan leluhur karena diberikan kehidupan.
ORANG MELIK YANG PATUT DITEBUSIN (RUWAT). 
Ada Beberapa Jenis Melik; 
1. Melik Adnyana, 
2. Melik Ceciren, 
3. Melik Kelahiran.

Ad.1. MELIK ADNYANA/WIDHI, orang ini akan bisa merasakan, atau bisa melihat Roh Halus, dan bahkan bisa berkominikasi dengannya. Orang melik adnyana, biasanya diawali dengan mimpi mimpi ke Pura, Ketemu orang Pakain Putih, Ketemu Petapakan Bhatara ( Rangda atau Barong ), Mimpi bersenggama dengan orang tak dikenal/keluarga, Mimpi Mesiat (bertarung) dengan Leak (makhluk astral, ilmu hitam, dll). Celakanya kalau dia ( orang melik ) kalah dalam tarung alam maya,, besok ia akan sakit dan bahkan meninggal saat tidur. Orang melik adnyana biasanya berpotensi jadi Balian atau mangku kalau dia punya keturuan/waris mangku/balian dan senang belajar spiritual.

Ad.2. MELIK CECIREN, orang melik ceciren ada tanda dalam tubuhnya, terkadang di dunia niskala atau di sekala kelihatan nya.
TANDA TANDA MELIK CECIREN :
1.Melik Cakra, Artinya Ada  berupa salah satu sanjata dewata nawa sanga dalam tubuhnya, kadang hanya bisa dilihat tokoh spiritual atau kelihatan nyata di kulit.
2. Kadengan Apit Wangke,  ada kadengan di kelamin/disekitarnya Kadengan Celedung Nginyah ada di tengah tengah alis.
3.Sujenan Di Bokong, 4. Rambut Putih Hanya Beberapa Helai Tak Bisa Hilang, 5. Rambut Gimbal, 6 Jari Tangan/Kaki Lebih, 7. Lidah Poleng, 8.Isuan Lebih dari satu dll.

Ad.3. MELIK KELAHIRAN, melik ini disebabkan oleh kelahiran manusia itu sendiri.
Diantaranya :
1.Orang yang lahir di Wuku Wayang,  2. Anak Tunggal ( tak bersaudara ),  3. Tiba sampir ( anak yang lahir berkalungkan tali pusar ), 4. Tiba Angker ( anak yang lahir berbelit tali pusar/tidak menangis ),  5. Jempina ( anak lahir premature ),  6. Margana ( anak lahir ditengah perjalanan ), 7. Wahana ( anak lahir ditengah keramaian ), 8. Julungwangi ( anak lahir tatkala matahari terbit ),  9. Julungsungsang ( anak lahir tatkala tepat tengah matahari ), 10. Julung sarab / julung macan / julung caplok ( anak lahir menjelang matahari terbenam ), 11. Walika ( orang kerdil ), 12. Bongkok, 13. Kembar ( dua anak lahir bersamaan dalam sehari ), 14. Buncing / Dampit ( dua anak beda jenis kelamin lahir bersamaan dalm sehari ), 15. Tawang Gantungan ( anak kembar selisih satu hari ), 16. Pancoran Apit Telaga ( tiga bersaudara – perempuan – laki – perempuan ), 17. Telaga Apit Pancoran ( laki – perempuan – laki ), 18. Sanan Empeg ( anak lahir diapit saudaranya meninggal ), 19. Pipilan ( Lima bersaudara empat perempuan satu laki ), 20.  Padangon ( Lima bersaudara empat laki satu perempuan), 21.Lulang ( Bersaudara 2, Keduanya Perempuan ),  22. Luluta ( Bersaudara 3, Ketiganya Lelaki ),  23. Kedukan ( Bersaudara 3, Ketiganya perempuan ) , dan ada beberapa lagi.  
Selain kelahiran melik ada juga beberapa kelahiran yang sangat memerlukan ruwatan khusus, untuk menetralisir efek negative kelahiran yang sangat lebih dominan mempengaruhi kelahiran seseorang.
KELAHIRAN MENURUT WUKU : Diantaranya Wuku Sinta, Ukir, Kulantir, Gumbreg, Wariga, Warigadian, Sungsang, Dunggulan, Kuningan, Langkir, Medangsia, Pujut, Pahang, Merakih, Tambir, Medangkungan, Uye, Perangbakat, Bala, Wayang, Dukut, dan  Watugunung. 
KELAHIRAN MENURUT SAPTAWARA PANCAWARA, Diantaranya : Redite Umanis, Redite Pon, Redite Kliwon, Coma Paing, Coma Pon, Anggara Umanis, Anggara Wage, Anggara Kliwon, Buda Umanis, Buda Wage, Buda Kliwon, Wraspati Umanis, Wraspati Pahing, Wraspati Pon, Wraspati Kliwon, Sukra Umanis, Sukra Paing, Sukra Pon, Sukra Kliwon, Saniscara Umanis, Sanicara Wage, Sanicara Kliwon,
Dan masih banyak lagi..

show more

Share/Embed