Terjadi, Masjid di Pasuruan di Klaim dan Dikuasai Ba'alwi
Bintang 9 Bintang 9
3.22K subscribers
28,036 views
0

 Published On Jun 30, 2024

Menamakan Masjid yang asalnya dari mushollah bernama TURBA, yang akte pendiriannya tahun 1985 itu, menjadi Masjid bernama ASSEGAF yang niat awalnya, dengan penamaan tersebut berharap tabarrukan karena dianggap nama Assegaf adalah nama marga Habaib, yang pada era tahun 2010 an ke bawah itu, di Pasuruan itu masih santer diyakini sebagai dzurriyah Kanjeng nabi.

Dilalah dalam perjalanan waktu, setelah meninggalnya Ketua Takmir Masjid yang bernama Gus Ali, sekitar 5 tahun yang lalu, akhirnya Masjid Assagaf tersebut akhirnya diakuisisi oleh Habib Taufik Assegaf. Demikian penuturan H. Musbi, saksi dan pelaku sejarah pendirian Mushollah Turba hingga menjadi Masjid Assegaf.

Rupanya, pemberian nama Assegaf tersebut menjadikan pintu masuk bagi Habib Taufik yang kebetulan juga bermarga Assegaf, lebih leluasa menguasai Masjid Assegaf tersebut. Seperti dalam keterangan surat ikrar wakaf tahun 1985 itu nadzirnya bernama KH. Akib bin H. Yasin, akhirnya kini nama Nadzir tersebut berubah menjadi Habib Taufik Assegaf yang dalam keterangan surat tersebut menyebut angka tahun 1990.

Sedangkan sesuai Surat Keputusan Penyusunan Kepanitiaan Pembangunan itu, menyebut angka tahun 2010 dimana pada tahun tersebut nama Habib Taufik Assegaf belum muncul ikut andil mendirikan Masjid Assegaf tersebut. Nasi sudah menjadi bubur, Kini, paskah Masjid Assegaf tersebut dikuasai Habib Taufik, orang orang warga masyarakat pribumi yang ikut andil dalam perintisan masjid tersebut, semua diganti dan dianggap bukan siapa-siapa.


#pasuruan #habaib #nasab #baalawi #habib

show more

Share/Embed