Boyong
Kraton Jogja Kraton Jogja
180K subscribers
9,890 views
0

 Published On Jun 1, 2020

KHP Kridhomardowo Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat pada kesempatan ini menyajikan Gendhing Pahargyan atau gendhing-gendhing yang sering dibunyikan pada prosesi upacara adat, perayaan, atau acara-acara jamuan di dalam Keraton Yogyakarta.
Gendhing Boyong Laras Pelog Pathet Barang, Kendhangan Lala / Lahela ini dibunyikan ketika resepsi pernikahan telah selesai dan kedua pengantin hendak berjalan menuju ke Bangsal Kasatriyan Keraton Yogyakarta. Alunan gendhing ini mengiringi perjalanan iring-iringan pengantin menuju Gedhong Purwarukmi dan Srikaton di utara Bangsal Kasatriyan untuk melaksanakan upacara Tampa Kaya dan Dhahar Klimah.
Sebagai wujud ungkapan rasa bahagia, Abdi Dalem Wiyaga membunyikan Gendhing Boyong, diawali dengan Sesegan Irama I, dibunyikan secara soran (volume keras) dan disertai dengan suara sorak bergemuruh yang sesuai dengan irama gendhing. Setelah iring-iringan pengantin memasuki Bangsal Kasatriyan, gendhing beralih ke Irama II atau garap alusan. Setelah semua rangkaian acara selesai, maka Gendhing Boyong suwuk (berhenti).

show more

Share/Embed