Judul Video :
Video Tutorial Pelaksanaan Program PMM Bhaktiku Negeri Kelompok 90 Gelombang 06 (Program Kerja One Day Entrepreneur )

Judul Proposal :
Menciptakan Desa Mandiri Dan Berdaya Saing Melalui Kolaborasi Ibu Pkk Dan Sekolah Dalam Pemberdayaan Ekonomi Kreatif Dan Sosial Masyarakat: Menuju Desa Sumberboto Sejahtera Dan Berkelanjutan.

Lokasi PMM :
Desa SumberBoto, Kec. Wonotirto, Kab Blitar, Provinsi Jawa Timur ( SD Negeri Sumberboto 04)

Identitas Kelompok :
PMM Bhaktiku Negeri Kelompok 90 Gelombang 06

Nama DPL :
Sri Sunaringsih Ika Wardojo, SKM, M.PH. Ph.D

Nama Anggota Kelompok :
Kholila Khoirotul Anha 202210160311405
Izzati Faznia 202210160311403
Citra Deva Tulila 202210160311414
Agil Mustofa Kirom 202210160311690
Alif Ananta Putra 202210160311735

Program yang sudah dilaksanakan :
1. One Day Entrepreneur
2. Membuat Kerajinan Tangan Bernilai Jual dan Mengenalkan Transaksi Jual Beli
3. Outing Class
4. Menggembangkan Kreatifitas Siswa ( Membuat dan Menghias Tempat Sampah)
5. Membuka Bimbingan Mengaji Kepada Anak-Anak di Desa / SDN Sumberboto 04
6. Kebersihan Kelas dan Kesehatan Seperti Senam, Volly, dll

Program Kerja PMM: " One Day Entrepreneur”

Program ini dilaksanakan oleh Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) dari Universitas Muhammadiyah Malang dan siswa – siswi kelas 4,5&6 SDN Sumberboto 04. Bertujuan untuk menanamkan jiwa kewirausahaan sejak dini pada anak-anak di SDN Sumberboto 04. Program ini disebut " One Day Entrepreneur " dan melibatkan pengenalan kewirausahaan, pengelolaan uang, dan perhitungan sederhana. Dilaksanakan pada hari Jumat, 2 agustus 2024 tepatnya di SDN Sumberboto 04, Wonotirto, Blitar. Tujuan utama program ini adalah untuk mempersiapkan anak-anak dengan pengalaman dan ilmu baru yang penting bagi masa depan mereka. Program ini dibagi menjadi dua sesi. Sesi pertama melibatkan pengenalan kewirausahaan dan menanamkan jiwa kewirausahaan sejak dini. Sesi kedua melibatkan implementasi apa yang dipelajari dengan menjual hasil produksi kepada sivitas SDN Sumberboto 04. Anak-anak dibagi menjadi beberapa kelompok yang sudah ditentukan minggu lalu kemudian mereka mulai menjual produk yang sudah dibuat, dan terakhir menghitung keuntungan setelah jualan selesai.