Video ini berisi tutorial cara melakukan uji korelasi berganda secara parsial dan simultan dengan menggunakan SPSS. Seperti pada video sebelumnya dimana untuk mengetahui derajat hubungan antara variabel kita menggunakan interval korelasi. Sedangkan mengambil dasar keputusan pada uji korelasi berganda secara parsial, caranya sama dengan menggunakan nilai r hitung dibandingkan dengan nilai r tabel. Jika nilai r hitung lebih besar dari r tabel maka hubungan signifikan sebaliknya jika nilai r hitung lebih kecil dari r tabel maka hubungan tidak signifikan.

Namun pada uji korelasi berganda, dasar pengambilan keputusan didasarkan kepada output SPSS pada tabel Summary. Dimana kita lihat nilai Sig. F Change nya. Apabila nilai Sig F Change kurang dari 0,05 maka hubungan secara simultan antara variabel bebas terhadap variabel terikat dinyatakan signifikan. Sebaliknya jika nilai Sig. F Change lebih besar dari 0,05 maka hubungan secara simultan antara variabel bebas terhadap variabel terikatnya dinyatakan tidak signifikan.

Semoga Video ini bermanfaat. Terima Kasih

#SelaluBerbuatKebaikanUntukSesama