Sosok Mbah Bandiyem, pedagang asongan di lingkungan Kantor Gubernur masih begitu lekat di ingatan Gubernur Ganjar Pranowo. Pedagang yang sudah berpuluh tahun berjualan itu menjadi saksi kepemimpinan lima gubernur Jateng.

Pada Ganjar, Mbah Bandiyem pernah mengatakan dari sejumlah gubernur, Ganjar lah yang paling diidolakan. Bahkan saat Ganjar cuti kampanye pada 2018 lalu, Mbah Bandiyem mengaku kangen karena jarang bertemu.

Sabtu (15/6) malam, Mbah Bandiyem pergi untuk selama-lamanya. Mendengar kabar duka iti, di tengah kesibukannya Gubernur Ganjar menyempatkan memberikan penghormatan terakhir ke rumah duka di Klaten pada Minggu (16/6) petang.

Ganjar meminta izin pads keluarga mengabadikan nama Mbah Bandiyem menjadi nama komunitas motor dengan misi kemanusiaan. Berkeliling Jawa Tengah untuk membantu para lansia dan warga yang membutuhkan.

Selamat jalan Mbah Bandiyem, semangat dan senyummu selalu menginspirasi.

Jangan lupa subscribe dan kunjungi juga akun media sosial Humas Jateng di:
.
Website: http://humas.jatengprov.go.id/
Like Us:   / humasprovjateng  
Follow Twitter:   / humasjateng  
Follow Instagram:   / humas.jateng  
.
#GanjarPranowo #HumasJateng #GubernurJelata #GubernurJateng #JatengGayeng #MbahBandiyem