PUASA ASYIK: Masjid Agung Demak, Masjid Tertua di Indonesia
Tribunnews Tribunnews
12.8M subscribers
2,823 views
0

 Published On Apr 24, 2020

Assalammualaikum wr wb

Hallo Tribunners Puasa Asyik kembali lagi nih untuk menemani aktivitas puasa ramadan kalian.

Tribunners pasti sering mendengar sebuah kota yang dijuluki kota para wali.

Yaps kota Demak, sebagai kerajaan Islam pertama di Pulau Jawa, kota Demak memiliki pengaruh yang sangat besar dalam penyebaran agama Islam.

Kerajaan Islam ini didirikan oleh Raden Patah yang juga sebagai raja pertama di kota Demak.


Dahulu Raden Patah mendirikan sebuah pondok pesantren guna mengembangan penyebaran agama Islam, bersamaan dengan pembangunan pondok pesantren Raden Patah juga membangun masjid dibantu oleh para wali songo yang sampai sekarang terkenal dengan Masjid Agung Demak.

Memasuki pelataran masjid kita akan disambut dengan halaman masjid yang luas dan di halaman ini terdapat menara masjid Demak yang digunakan untuk mengumandangkan adzan.

Sebelum masuk kedalam masjid
Kita bisa beristirahat sejenak di serambi masjid, perlu Tribunners ketahui pada serambi ini juga memiliki sejarah yaitu tiang penyangga serambi yang berjumlah 8 didapat dari Kerajaan Majapahit yang dibawa langsung oleh Raden Patah setelah mengalahkan Kerajaan Majapahit.


Bisa Tribunners lihat masjid yang dibangun pada tahun saka 1401 atau tahun 1479 masehi masih sangat kokoh berdiri.


Didalam Masjid Agung Demak ini terdapat 4 soko guru yang menopang bangunan masjid.


Keempat soko guru ini diberikan oleh para wali yang terdiri dari sunan ampel, sunan gunung jati, sunan bonang, dan sunan kalijaga.


Selain soko guru didalam bangunan masjid juga ada mimbar yang tak kalah bersejarah.


Masjid Agung Demak ini tidak pernah sepi peziarah yang ingin melihat kemegahan masjid.


Sungguh menggetarkan hati,bisa berada di sebuah tempat yang sangat bersejarah ini.


Di dalam komplek Masjid Agung Demak juga terdapat museum yang menyimpan berbagai peninggalan dari zaman dahulu.

Terdapat 4 soko guru yang asli loh tribuners.


Ada juga peninggalan Alquran tulis tangan, replika dari Masjid Agung Demak, dan gentong pemberian putri campa yang masih terawat hingga saat ini.


Mengagumkan ya Tribunners bisa melihat benda-benda bersejarah ini.


Jika mengunjungi Masjid Agung Demak Tribunner juga bisa berziarah ke makam Raden Patah yang berada tepat dibelakang masjid.


Makan Raden Patah ini juga tak henti-hentinya dikunjungi peziarah yang ingin memanjatkan doa kepada allah swt dan mendoakan para wali.

Perjalan Puasa Asyik memcari pengetahuan tentang tempat-tempat bersejarah tentu belum selesai.

Jangan hanya berdiam diri, berjalanlah mencari yang belum pernah kamu ketahui.

Selamat menjalankan ibadah puasa. Sampai berjumpa kembali.

Wassalammualaikum wr wb

show more

Share/Embed