Buah dari Pro-Kontra, Museum Hagia Sophia Sah Menjadi Masjid
Serambinews Serambinews
2.29M subscribers
101,120 views
0

 Published On Jul 10, 2020

#HagiaSophia

SERAMBINEWS.COM, ISTANBUL - Pembukaan Hagia Sophia untuk beribadah tidak mengurangi apapun dari identitas warisan dunianya - juru bicara kepresidenan Turki

Juru Bicara Kepresidenan Turki Ibrahim Kalin ketika diwawancara
oleh Anadolu Agency tentang perkembangan kawasan dan hubungan
internasional Turki dan kebijakan luar negeri di Ankara.

Kalin mengatakan pembukaan Hagia Sophia untuk beribadah tidak
menghalangi turis lokal atau asing untuk mengunjunginya.

"Pembukaan Hagia Sophia untuk beribadah tidak mengurangi apa
pun dari identitas warisan dunianya."

Dia mengatakan di Istanbul, Masjid Biru, Masjid Fatih, Masjid
Suleymaniye dan masjid-masjid lainnya terbuka untuk beribadah
dan juga untuk kunjungan menambahkan bahwa "Tempat-tempat ini
tidak harus hanya museum untuk dikunjungi oleh wisatawan asing
atau lokal."

“Misalnya, di Paris, Notre Dame adalah gereja dan museum. Dalam
waktu ritual orang Kristen pergi dan melakukan ritual keagamaan
dan wisatawan mengunjunginya pada waktu normal, ”tambahnya.

Pengadilan Turki akan mengumumkan putusannya tentang mengubah
struktur abad ke-6 menjadi masjid.

Hagia Sophia digunakan sebagai gereja selama 916 tahun. Pada
tahun 1453, itu diubah menjadi masjid oleh Ottoman Sultan
Mehmet II ketika kekaisaran menaklukkan Istanbul.

Setelah karya restorasi selama era Ottoman dan penambahan
menara oleh arsitek Mimar Sinan, Hagia Sophia menjadi salah
satu karya terpenting arsitektur dunia.

Di bawah Republik Turki, itu menjadi museum.

Ada beberapa kritik terhadap langkah tersebut di beberapa
kalangan, dengan Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo
mengeluarkan pernyataan yang mendesak pemerintah Turki
mempertahankan statusnya sebagai museum.

Ankara menyatakan bahwa kemungkinan konversi Hagia Sophia ke
masjid adalah masalah internalnya.

Presiden Turki mencatat bahwa ada 435 gereja dan sinagog di
Turki tempat orang Kristen dan Yahudi beribadah.

Erdogan mengatakan ada ribuan tempat bersejarah pemujaan yang
berasal dari periode dan peradaban yang berbeda, terutama
Gobeklitepe, yang dianggap sebagai kuil pertama yang didirikan
oleh umat manusia.

Minat media dalam dan luar negeri pada Hagia Sophia

Para pewarta terlihat di depan Hagia Sophia di Sultanahmet
Square untuk mengikuti perkembangan persidangan atas permintaan
pembatalan keputusan dewan menteri pada 24 November 1934 di
Istanbul, Turki pada 10 Juli 2020.

VIDEO EDITOR: YUHENDRA SAPUTRA

Baca berita lainnya di http://serambinews.com/

show more

Share/Embed