Salah satu bangunan yang terkenal dijakarta adalah Monumen nasional atau yg biasa disebut MONAS. Tapi, kalian tau gak sih ternyata monas yang sering kita lihat bukanlah maskot Jakarta.

Ternyata maskot jakarta adalah elang bondol dan salak condet, maskot ini diresmikan oleh gubernur ali sadikin pada tahun 1989.

Hampir disetiap perbatasan contohnya diperbatasan Jakarta dan Banten di jalan Daanmogot terdapat patung elang bondol yang sedang membawa salak condet.

Kok bisa sih, elang bondol dan salak condet menjadi maskot jakarta?
Jadi pada jaman dulu sebelum jakarta seperti sekarang yang banyak gedung dimana-dimana, wilayah jakarta dipenuhi oleh pepohonan dan asri, pada saat itu banyak sekali kita jumpai elang bondol, sedangkan salak merupakan buah asli yang tumbuh dikawasan condet.
Maka dari itu untuk melestarikan flora dan fauna asli jakarta ini, dipilihlah elang bondol dan salak condet sebagai maskot jakarta.

Elang bondol yang merupakan fauna jakarta terpilih menjadi maskot dikarenakan burung tersebut merupakan salah satu burung yang dapat hidup lama bahkan hingga 70tahun. Selain itu, elang bondol salah satu unggas yang tangguh dan pantang menyerah, dari filosofi inilah diharapkan jakarta menjadi kota yang selalu eksis,tangguh,tegar dan pantang menyerah.

Semoga kalian suka ya

Hai semuanya jangan lupa follow sosial media aku ❤
Instagram :   / khodijah_kd  

#elangbondol #salakcondet #floradanfauna #floradanfaunajakarta #sejarahjakarta