Wohoo~!
Sedang apakah kalian sebelum nonton video ini?

Aku abis kelar mandi malam dong~
Iya, aku nulis ini di malam hari ketika hujan lagi nangis bombay karena aku gak dengarin curhatannya.

((Apa sih. sok dekat banget))

😂🤣😂

----------------------------------

Woaaah ini parah sih.
Ngomongin street food Amaterdam, gak ada satu pun yang gagal! Seriusan.

Ibaratnya kalo lagi dalam hubungan, susah banget tuh untuk minta putus karena gak ada alasan yang kuat dan masuk akal.

Kebayang kan gimana susahnya aku berpisah dengan Amsterdam?

💭: Iya, kebayang, Kak. Udah bosan tapi gak ada alasan yang kuat untuk berpisah.

👽: Huuuaaaa… Bukan itu!!

Sayangnya, Amsterdam bukan negara terakhir yang aku kunjungi. Jadi aku gak bisa bawa pulang Van Stapele huhuhu

Padahal aku mau bawa pulang 3 box untuk nemenin ngedit. Gagal sudah rencana dan keinginanku ini 🙃🙃

Untuk alat transaksi, Amsterdam rata-rata cashless.
Ya, ada juga sih beberapa tempat yang terima keduanya; cash dan cashless.
Tapi kebanyakan cashless.

Saran aku sih, kalo kalian mau main-main ke sini, siapin juga cash.
Terutama kalo kalian mau ke Om Eethius yang kemarin aku ceritain itu.
Om cuma terima cash.

Gak lucu kan kalo kalian gak bisa cobain masakan enak istrinya Om hanya gak punya cash.

Duh.
Aku terdengar seperti brand ambassador Eethius gak sih?
HAHAHAHA

----------------------------------

BTW belakangan terakhir aku lagi suka banget nonton variety show Real or Reel.
Kalian tau gak?

Show ini tentang kehidupan para artis.
Tiap episodenya akan ada 3 bintang tamu — di mana kita akan lihat kehidupan sehari-hari mereka.

Nah, tugas kita adalah menebak kehidupan mana yang asli dan mana yang palsu.

Seru banget deh!

Kemudian aku jadi mikir...
Seandainya aku jadi salah satu bintang tamu dan mereka akan lihat sebagian kehidupan aku yang main sama Curut, pasti mereka akan nebak kehidupan aku adalah REEL bukan REAL.

😂🤣😂

👽: Curut, haruskah kamu kembali jadi pajangan di kamar aja? Supaya aku gak terlihat terlalu aneh.

🐥: Maksudnya apa? Apa? Apa?
WEK!



xoxo,


RSW