video & reporter : Willy Abraham / zaq

SURYA.co.id | GRESIK - Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani bakal membangun 7 palang pintu kereta api. Satu sekolah di wilayah Desa Pandanan, Kecamatan Duduksampeyan akan direlokasi.

Hal ini disampaikan Bupati saat ditemui di ruang Puteri Cempo, Kantor Bupati Gresik pada Senin (3/4/2023).

"Tujuh palang pintu dan pos saya pasang. Kami bangun sendiri demi keselamatan masyarakat," ujarnya.

Salah satu palang pintu kereta api yang akan dibangun adalah di perlintasan kereta api di Desa Sumari, Kecamatan Duduksampeyan, Gresik. Di sana, jalur kereta api sudah double track. Saat jam sibuk, kereta kerap melintas, hanya petugas sukarela yang membantu mengingatkan warga untuk tidak melintas.

Hal ini tidaklah cukup. Karena menyangkut nyawa. Dampaknya cukup fatal jika terus dibiarkan. Gus Yani sapaan akrabnya enggan membiarkan masalah perlintasan kereta api tanpa palang pintu berlarut-larut. Tahun ini tujuh palang pintu akan dibangun lengkap dengan posnya.

Gus Yani juga menyebut ada sekolah dasar di Desa Pandanan yang berada dekat dengan perlintasan kereta api. Sehingga para pelajar SD harus melintasi perlintasan kereta api setiap hari.

"Kita relokasi, kita bangun sekolah baru jangan melintasi rel kereta api," imbuhnya.


WEBSITE:
http://surabaya.tribunnews.com/

Instagram:
  / suryaonline  

Facebook:
  / suryaonline  

#hariansurya
#suryaonline
#jawatimur
#jatim
#gresik
#bupatigresik
#gusyani
#palangpintukeretaapi
#perlintasantanpapalangpintu
#keretaapi