22 tahun sudah NEO, banyak cerita sebelum dan sesudah sosial media. Berat memang untuk terjun ke industri musik saat itu, ditambah paska kerusuhan Mei 98 terjadi, dilanjut 1999 krisis Timor Timur. Ajaibnya we did it!

Album I Borju bukan hanya sebagai candaan namun ada pesan sosial disaat itu yang ingin kita sampaikan lewat genre yang bernama Hiphop.

Sebelum dan sesudah kaset ada hingga release hanya berbentuk digital. Bersyukur kami mengalami 3 rasa di industri ini dari era kaset-cd-digital.

Kesuksean waktu itu hanya sesederhana mendengarkan pertama lagu kita di putar di radio, hingga menghibur keluarga di pagi hari di acara Nuansa Musik RCTI tanpa diganggu smartphone.

Terima kasih untuk semua pihak dan yang tidak berpihak keep it #POSITIVITY

Yang dulu sudah dengarkan karya kami dari 1999, mungkin masih SD, SMP atau masih TK share di komen pengalaman lo ya ^_^

“DARI DULU SAMPAI SEKARANG INI, ORANG NGOMONG MIRING TENTANG MUSIK INI-GRUP INI, GW SIH NGGAK PEDULI, SELAMA HATI SENANG, KALI INI AKAN MELANGKAH DENGAN TENANG”.
(CHECK-IT-OUT, NEO 2021)

#NEO22TAHUN
#CHECKITOUT
#SMIZExNEOxTHISISJAKARTACITY