UNIQUE FOOD IN BANGKOK #06
Ria SW Ria SW
4.35M subscribers
3,703,440 views
0

 Published On Jul 11, 2019

Banyak hal yang mau aku share ke kalian tapi aku menunggu saat yang tepat biar apa yang aku omongin ada buktinya~

Ya biar gak keliatan ngomong doang atau ngayal doang hihihi

Okay, sekarang kita balik lagi ke Q&A dari Instagram. Pertanyaan yang aku pilih adalah pertanyaan-pertanyaan yang sudah pernah aku alami dan lalui — atau bahkan yang sedang aku alami…

Here we go!

💬 Kakak pernah gak percaya sama diri sendiri tapi orang lain justru percaya sama kakak gak? Terus apa yang kakak lakuin?
Pernah banget. Waktu itu aku selalu meremehkan dan meragukan kemampuan diriku.

Tapi ada satu kejadian di mana seorang teman (yang bahkan gak kenal dekat denganku) memandang diriku berbeda.
Dia yakin kalo aku mampu melakukan semua yang aku impikan.

Bukankah itu lucu?
Gimana bisa dia yakin dengan kemampuanku?

Aku kayak ketampar dengan kejadian itu.
Ah, aku terlalu jahat sama diri sendiri.
Bagaimana mungkin aku yang 24/7 bersama diriku — tidak memandang tinggi kemampuan diriku seperti dia memandangku?



💬 Kalo lagi di tempat umum lalu ada yang notice dan minta foto atau sekedar say Hi, suka ngerasa keganggu gak?
Tentu saja tidak. Aku senang sekali bisa bertemu langsung dengan orang-orang yang biasanya hanya mendukungku secara virtual.

Tapi ada juga moment tertentu yang bikin aku terganggu. Misalnya kayak:
Lagi syuting (camera lagi ON)
Lagi meeting

Aku pernah ngerasain kedua hal itu.
Untuk syuting — aku harus retake adegan yang terganggu dari awal dan ini sangat merepotkan. Dan kalo pun aku gak retake, nanti malah bikin aku bingung saat masuk proses editing.

Untuk meeting — tentu saja aku harus menahan rasa malu ke client. Karena memotong pembicaraan penting bukan etika yang baik.



💬 Cara keluar dari zona nyaman gimana, Kak?
Buat satu langkah awal untuk keluar dari garis nyaman kalian.
Kalo udah “kepalang basah” kayak gini, pasti kalian akan mencari cara untuk “baik-baik aja” dan “berhasil” di zona baru.



💬 Defini gagal menurut Kak Ia apa?
Ketika aku terlalu takut untuk mencoba dan mencari banyak alasan untuk tidak melakukannya.



💬 Ketika potensi diri sudah ada tapi dalam melangkah kita terhambat oleh budget, apa yang harus kita lakukan agar bisa tetap melangkah?
Kalian harus mencari cara dan jalan tikus untuk tetap melangkah.

Ini juga terjadi pada diriku.

Untuk bikin cafe, aku terhalang sama basic knowledge berbisnis, cara mengelola, dan banyak hal lainnya — termasuk budget.

Tapi aku menemukan cara lain (jalan tikus) untuk menuju ke jalan besarku nanti.

Caranya dengan berpartner dengan Omija. Aku bisa belajar banyak untuk bekalku bikin cafe nanti dan hambatanku dalam hal budget pun terpecahkan dengan adanya Omija.

Jadi aku yakin kalian pasti juga bisa. Tinggal temuin jalan tikusnya aja.

Pesan aku cuma satu, apapun jalan tikus yang kalian pilih untuk menuju ke jalan besar, please jangan dijalani dengan mental “take it for granted” atau “seadanya aja”

Dan jangan juga punya pikiran,
“ah gak usah maksimal banget deh ngejalanin yang ini, toh bukan goal utama gue”

Aku percaya, jalan tikus yang kita pilih dan kita jalani akan mempengaruhi kualitas si jalan besar.

(Aku harap kalian mengerti)


💬 Apa tanggapan Kak Ia tentang hubungan tanpa status?
Aku sangat membencinya!
Kamu sama aja kayak mempermainkan perasaan dan membuang waktu berharga seseorang hanya untuk kepuasan dan kesenangan dirimu sendiri.

Kalo kalian ketemu dengan orang seperti itu, pastikan kalian menjauhinya yah!
Peduli amat deh, mau dia ganteng atau cantik, tetap aja dia gak menghargai dan menganggap kalian special.

Dan aku gak rela kalo kalian diperlakukan seperti itu!



xoxo,


RSW

show more

Share/Embed