MASJID AL KAMIL SUMEDANG

Melihat Indahnya Masjid Al Kamil Jatigede

Pembangunan Masjid Al-Kamil ini dimulai pada pertengahan tahun 2021. Peletakan batu pertama pembangunannya dilakukan oleh Bupati Kabupaten Sumedang, Bapak Dony Ahmad Munir. Dan pembangunan masjid ini direncanakan akan selesai pada tahun 2022.

Pada bulan Agustus 2022, Masjid Al-Kamil Jatigede ini secara resmi dibuka penggunaannya untuk umum. Hal ini ditandai dengan pelaksanaan Shalat Jumat yang dihadiri oleh Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, Wakil Bupati Erwan Setiawan, dan unsur Forkopimda serta jajaran pejabat di SOPD Kabupaten Sumedang.

Dengan demikian, Masjid Al-Kamil Jatigede sudah bisa digunakan untuk berbagai aktivitas peribadahan dan aktivitas ke-Islam-an lainnya yng dilaksanakan oleh masyarakat. Walau demikian, pembangunan masjid ini masih dalam proses finishing.

Masjid Al-Kamil Jatigede dirancang dengan nilai estetika tinggi yang sesuai dengan kondisi sekitar masjid yang merupakan perairan Jatigede. Jika dilihat dari daerah yang lebih tinggi terutama dari daerah sebelah timur seperti Jalan Lingkar Timur dan Puncak Permata,

Masjid Al-Kamil terlihat seperti bunga teratai yang sedang mekar. Bangunan masjidnya berwarnakan putih. Di bagian atas atau puncak bangunan masjidnya memiliki corak warna emas. Pemandangan semakin indah karena berlatarkan hamparan air bendungan Jatigede yang berhiaskan beberapa pulau menghijau.

Tujuan dari pembangunan masjid ini yaitu untuk menyediakan tempat ibadah yang indah serta menjadi daya tarik wisata religi. Dalam desain awalnya, Masjid Al-Kamil di Jatigede direncanakan memiliki menara terpisah yang terhubung dengan masjid melalui sebuah jembatan.

Konsep ini memberikan keunikan tersendiri pada masjid tersebut, menjadikannya lebih dari sekadar tempat ibadah, tetapi juga tujuan wisata yang menarik. Masjid ini mulai dibangun pada tahun 2022 dan selesai pada tahun 2023.

Nama Masjid Al Kamil Sumedang diambil dari nama salah satu tokoh ulama besar di Sumedang, yaitu Syekh Muhammad Al-Kamil bin Abdul Karim bin Muhammad bin Abdul Wahab bin Ahmad bin Abdul Qadir al-Jailani al-Baghdadi al-Sumedani.

Beliau adalah keturunan ke-12 dari Syekh Abdul Qadir Jailani, pendiri tarekat Qadiriyyah. Beliau juga terkenal sebagai penyebar agama Islam di wilayah Sumedang pada abad ke-17.

Tour Keliling Dunia :
   • Tour Keliling Dunia di WOW Sarae Hill...  

Dago Bakery Punclut :
   • CAFE RASA EROPA di BANDUNG DAGO BAKER...  

Nimo Highland Pangalengan :
   • Nimo Highland Pangalengan  

Masakan Sunda Bandung Kampung Daun :
   • KAMPUNG DAUN MASAKAN SUNDA LEMBANG  

Restaurant Jaman Belanda :
   • Rijsttafel Resto RESTAURANT JAMAN BEL...  

Subscribe & Follow Teh Tawar Official di:

YOUTUBE :    / tehtawarofficial  
INSTAGRAM : @tehtawarofficial |   / tehtawarofficial  
TIKTOK : @tehtawarofficial |   / tehtawarofficial  

Teman-teman jangan lupa Subscribe, Like, Share, dan Bunyikan loncengnya untuk mendapatkan update terbaru dari Teh Tawar Official.

Terima kasih,
Teh Tawar Official

#wisatasumedang
#masjidalkamil
#kulinersumedang