Prof. K.H. Nasaruddin Umar menaruh perhatian besar terhadap Paus Fransiskus
Berita Update Berita Update
198 subscribers
586 views
1

 Published On Jul 23, 2024

Imam Besar Masjid Istiqlal Prof.
K.H. Nasaruddin Umar menaruh
perhatian besar terhadap Paus
Fransiskus sebagai pemimpin Gereja
Katolik sedunia.


Menurutnya, Paus Fransiskus tokoh
yang memiliki jiwa kooperatif dan
toleransi sangat tinggi.



“Menjadi Paus itu kan tidak mudah.
Saya kira juga menjadi imam di
satu Masjid itu juga tentu melalui
kriteria-kriteria cukup ketat,” ucap Nasaruddin saat diwawancarai
Direktur Tribun Network Febby
Mahendra Putra di Masjid Istiqlal
Jakarta, Kamis (18/7/2024).


Nasaruddin pernah bertemu satu
kali dengan Paus Fransiskus,
praktis perjalanan apostalik ke
tanah air ini menjadi pertemuan
kedua.


Dia masih ingat ketika Paus
Fransiskus pernah melakukan
penandatangan yang sangat
monumental itu dengan Grand Sheikh
Al-Azhar.


“Sebetulnya rencana kunjungan
beliau itu sejak tahun lalu. Tapi
tertunda karena banyak agenda-
agenda nasionalnya di sana, dan
ada juga agenda-agenda nasional
kita di sini, untuk pemilu dan
sebagainya,” ucap Nasaruddin.


Dia memahami keterbatasan waktu
Paus Fransiskus sehingga kegiatan
yang dilakukan tidak akan
berlangsung lama.


Selain itu, Paus Fransiskus juga
merupakan kepala negara Vatikan
sehingga semuanya agenda serba
terukur.


“Ini protokol dari Vatikan juga
langsung ikut bersama-sama dengan
kita di sini. Sudah dua kali
datang,” paparnya.


“Dan jadi kita kooperatif aja.
Kita menyerahkan kepada beliau.
Kita kan dalam prinsipnya
menghormati memuliakan tamu,”
tambah Nasaruddin.


Menurutnya, menghormati tamu
bagian dari tradisi Islam maupun
budaya bangsa Indonesia.
Nasaruddin berujar bahwa orang
baik itu adalah orang yang
menghargai tamunya.

show more

Share/Embed