Pada Sabtu, 24 Agustus 2024, Kalurahan Selopamioro merayakan hari jadinya dengan menggelar festival kesenian tradisional bertajuk "Festival Permainan Tradisional". Acara ini menampilkan berbagai permainan tradisional yang kini semakin jarang dikenal oleh generasi muda. Kegiatan ini bertujuan untuk mengingatkan kembali nilai dan filosofi yang terkandung dalam permainan tradisional yang diwariskan oleh nenek moyang, seperti egrang dan engklek.
Festival ini diadakan di lahan yang luas, memberikan ruang bagi anak-anak untuk menikmati permainan tradisional dengan bebas dan gembira. Dengan menghidupkan kembali permainan ini, pihak penyelenggara berharap dapat membentuk karakter generasi muda yang mandiri dan bertanggung jawab. Nilai-nilai tersebut, yang terkandung dalam permainan tradisional, dianggap penting untuk menyiapkan anak-anak menjadi kader bangsa yang mampu bersaing di kancah nasional maupun internasional, namun tetap memiliki kepribadian yang berakar pada budaya Jawa dan Indonesia.
Selain sebagai ajang hiburan, festival ini juga menjadi media promosi agar permainan tradisional tetap lestari dan tidak dilupakan oleh generasi muda. Para orang tua yang hadir berharap anak-anak mereka dapat memetik hikmah dari kegiatan ini dan memahami bahwa permainan tradisional tidak hanya sekadar permainan, tetapi juga sarat dengan nilai-nilai yang luar biasa.
Pemerintah Kalurahan Selopamioro berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi nostalgia bagi orang tua, tetapi juga bisa diteruskan dan dihidupkan oleh generasi muda. Dengan demikian, nilai-nilai luhur dari permainan tradisional dapat terus diwariskan dan menjadi bagian tak terpisahkan dari identitas budaya Jawa dan Indonesia