Liburan Lebaran/Idulfitri tahun 2019 ini, saya selain Pulkam ke tempat Ibu dan sanak saudara yang berada di Desa Notog, saya menyempatkan diri untuk melihat keadaan Terowongan Kalirajut Notog (single track) yang sekarang sudan nonaktif sejak 15 Februari 2019 tepat pukul 03:00 WIB, dikarenakan Jalur KA kini sudah berpindah ke Terowongan Notog yang baru (Jalur Ganda/Double Track). Terowongan Kalirajut Notog Lama ini dibangun oleh Perusahaan Perkeretaapian Hindia Belanda Staats Spoorwegen (SS) atau nama lengkapnya Staatsspoor-en-Tramwegen in Nederlandsch–Indië (SS en T) pada tahun 1914-1915 yang merupakan terowongan lengkung yang panjangnya 260 M, yang menembus bukit Gamping yang diatasnya terdapat Pesarean Gunung Gamping.
Walaupun hampir setiap tahun saya ke Desa Notog, tetapi baru kali ini saya memasuki Terowongan Kalirajut Notog, dikarenakan swaktu masa aktifnya saya tidak berani melewati terowongan tersebut disamping dilarang oleh petugas, dikhawatirkan ada Kereta Api Lewat yang lewat dikedua arah. Bagaimana sensasinya melewati terowongan lengkung yang gelap gulita ini, yuk kita lihat videonya sama-sama, terima kasih.