Review HANTU POLONG yang kualitas dan make-up setannya udah gak tertolong
Cine Crib Cine Crib
286K subscribers
27,109 views
0

 Published On Mar 16, 2024

Join membership Cine Crib buat dapetin hal-hal yang mindblowing di sini:
   / @cinecrib  

Jadi investor kami yuk! Seikhlasnya aja, biar kami semangat terus bikin konten baru yang berkualitas buat kamu :) klik aja di sini: https://saweria.co/cinecrib

#HantuPolong adalah film horor lokal terbaru yang baru aja tayang minggu ini dan siap membawa penonton nostalgia ke era horor Nayato/Baginda KKD yang doyan bikin muka setan kayak baru ketumpahan bubur basi. Tapi yang basi bukan cuma dari make-up setannya aja, teror yang ditawarkan juga udah kedaluwarsa dan bisa bikin sakit perut kalo dikonsumsi berlebihan.

Alkisah ada empat mahasiswa jurusan sastra dari Jakarta yang sedang melakukan riset ke sebuah desa. Setibanya di desa, salah satu mahasiswa alpha male bernama Syahdan (Rory Asyari) kepincut Mahia (Berlliana Lovel), gadis desa yang hobinya baca puisi dengan suara lantang di tepi pantai. Karena Syahdan anaknya sastra banget dan penyair favoritnya Chairil Anwar, otomatis mereka jatuh cinta di pandangan pertama. Namun Syahdan dkk tidak tau kalo Mahia ini sebenernya gadis jadi-jadian, alias hantu polong yang doyan makan bayi.

Film ini sebenernya ngasih sedikit sentuhan romansa yang jarang ada di perfilman horor lokal. Sayang elemen romansanya digarap alakadarnya bahkan sudah sampai di tahap cringe. Melihat pertama kali Syahdan nolongin Mahia yang kesandung di tepi pantai sambil bawa jaring ikan aja udah bikin kepala geleng-geleng, ini ditambah lagi Mahia baca puisi keras-keras di pinggir pantai sampai menarik perhatian Syahdan, makin aja bikin dahi berkerut.

Teror hantu polong dengan make-up bubur basinya pun memprihatinkan. Di awal film penonton diperlihatkan betapa mengerikan hantu pemakan bayi ini, muncul melayang dari atas langit bak kuntilanak merah. Tapi di ending, hantu ini lari-lari diuber warga, kayak maling yang baru nyolong kotak amal masjid sampai akhirnya terpojok dan memelas minta ampun. Entah kenapa babak tiga film ini tiba-tiba berubah jadi acara Sketsa Trans TV.

Film makin ngaco ketika memilih Leon Dozan untuk berakting feminin tapi terlalu berlebihan dan mengganggu. Aktingnya seperti main-main dan malah mendominasi tiga karakter mahasiswa lainnya yang juga gak bagus-bagus amat. Lebih parahnya lagi karakter Leon Dozan jadi penentu klimaks filmnya nanti. Padahal ceritanya ada potensi tapi karena hal-hal tadi, filmnya jadi malah ternodai. Ya kalo nonton ini anggap aja kayak cobaan di bulan ramadan. Cek aja review selengkapnya di #cinecrib. #horror #romance #filmindonesia #filmnasional #filmbioskop #filmreview #moviereview

Host: ‪@ariasparrow‬ ‪@RanggaAdithia‬ from ‪@kripikfilm‬

Merchandise kaos Cine Crib edisi ANABEL beli di sini: https://www.tokopedia.com/cinecrib/ci...

TANDUK SETAN REVIEW
   • Review TANDUK SETAN, Horor Ramadan Te...  

12TH FAIL REVIEW
   • Review 12TH FAIL, Film Inspiratif yan...  

THE FIRST OMEN TRAILER REACTION
   • Asal Muasal Kelahiran Dajjal | THE FI...  

HOUSE OF NINJAS REVIEW
   • Review HOUSE OF NINJAS yang Misterius...  

KUNG FU PANDA 4 REVIEW
   • Review KUNG FU PANDA 4, Lumayan Fun T...  

KUYANG: SEKUTU IBLIS YANG SELALU MENGINTAI REVIEW
   • Review KUYANG: SEKUTU IBLIS YANG SELA...  

Penjelasan Alur Cerita Film EXHUMA
   • Penjelasan Alur Cerita Film EXHUMA  

THE ZONE OF INTEREST REVIEW
   • Review THE ZONE OF INTEREST, Film Eks...  

BADARAWUHI DI DESA PENARI TRAILER REACTION
   • Buset Horor IMAX! | BADARAWUHI DI DES...  

TRUNK - LOCKED IN REVIEW
   • Review TRUNK - LOCKED IN, Thriller Ru...  

show more

Share/Embed