Brofreya VS Cimegra Mana yang Lebih Kuat? Perbandingan Cimegra dengan Brofreya Mana yang Lebih Hemat
ILMU PERTANIAN ILMU PERTANIAN
43K subscribers
28,042 views
0

 Published On Aug 6, 2023

Brofreya VS Cimegra Mana yang Lebih Kuat? Perbandingan Cimegra dengan Brofreya Mana yang Lebih Hemat ? Perbandingan cimegra vs brofreya banyak dicari di internet termasuk YouTube ini sebagai dasar untuk menentukan pilihan insektisida yang tepat dalam mengendalikan atau membasmi hama ulat grayak pada tanaman bawang merah. Cimegra vs Brofreya Manakah yang lebih bagus dan mana yang lebih ampuh untuk mengendalikan hama ulat grayak pada tanaman bawang merah ? Brofreya vs Cimegra mana yang lebih kuat kandungannya dan mana yang lebih ampuh aplikasinya dalam mengendalikan hama ulat grayak pada bawang merah ? Kedua pertanyaan tersebut telah kami bahas dalam video ini dan sangat lengkap sesuai dengan keadaan produknya masing-masing serta sudah kami sediakan dosis anjuran dalam pengaplikasian brofreya 53 sc dan cimegra 100sc.

Perbandingan Brofreya vs Cimegra sebenarnya hanya terpaut sedikit saja dari sisi kandungan bahan aktifnya. Sebenarnya bahan aktifnya sama, hanya konsentrasi bahan aktifnya saja yang berbeda. Cimegra 100 SC dengan Brofreya 53 SC bahan aktifnya sama yaitu Broflanilida. Brofreya dengan cimegra sama-sama kuat untuk mengendalikan hama ulat grayak pada tanaman bawang merah dan jagung. Tanaman cabe/cabai dan tomat juga bisa dilindungi dari serangan hama ulat menggunakan brofreya dan cimegra ini.

Review cimegra vs brofreya ini saya buat untuk dijadikan pedoman bagi petani bawang merah, petani jagung, petani cabai, petani tomat, dan petani padi dalam mengendalikan hama ulat maupun kaper pada tanaman masing-masing. Review brofreya vs cimegra sama dengan review cimegra VS Brofreya. Ulat grayak banyak sekali menyerang tanaman bawang merah maupun tanaman cabai sehingga perlu ditangani menggunakan brofreya dan cimegra. Cimegra 100 SC mengandung bahan aktif broflanilida 100 gram per liter. Brofreya 53 SC mengandung bahan aktif broflanilida 53 gram per. Takaran insektisida brofreya untuk membasmi ulat grayak pada tanaman bawang merah kurang lebih 20 ML/16 liter air. Takaran insektisida cimegra kurang lebih 10 ml/16 liter air. Golongan bahan aktif broflanilida ada pada insektisida brofreya dan cimegra.

Insektisida Brofreya 53 sc sudah banyak digunakan oleh petani bawang merah di Indonesia termasuk di Brebes, Tuban, Nganjuk dan Bima Nusa Tenggara. Dosis Brofreya 53sc adalah 20 ml/16 liter air. Dosis cimegra 10 ml/16 liter air. Kekurangan cimegra harganya mahal dibandingkan insektisida kelas rendah. Kelebihan cimegra sangat kuat untuk mengendalikan hama ulat graya. Insektisida untuk ulat yang resisten bisa memakai cimegra dan brofreya. Kelebihan brofreya harganya sudah murah dibandingkan harga dulu yang masih mahal. Kekurangan brofreya kandungan bahan aktifnya Kurang tinggi.

#brofreyavscimegra
#brofreya
#cimegra

Review perbandingan anatara cimegra 100 sc dengan brofreya 53sc mana yangblebih kuat dan mana yang lebih hemat?

Sumber Gambar: images.google.com
Saya menggunakan gambar dari biochemtech.eu/products/beet-armyworm-spodoptera-exigua untuk membuat thumbnail. Terima kasih banyak.

show more

Share/Embed