69. KESIBUKANMU KEBAHAGIAANMU | Kajian Wanita Kitab Al-Wabilush Shayyib
Muhammad Nuzul Dzikri Muhammad Nuzul Dzikri
767K subscribers
66,701 views
2.8K

 Published On Streamed live on Jan 23, 2022

69. KESIBUKANMU KEBAHAGIAANMU
Kajian Wanita Kitab Al-Wabilush Shayyib
PASAL: KEISTIQAMAHAN HATI


Seorang hamba akan berada pada jalan yang lurus hanyalah dengan keistiqamahan hati dan anggota badannya. Keistiqamahan hati dibangun dengan dua asas penting:

Asas pertama, lebih mengutamakan kecintaan kepada Allah melebihi segala hal yang dicintai. Apabila kecintaan kepada Allah ber-lawanan dengan kecintaan kepada selain-Nya, maka kecintaan kepada Allah akan mendahului kecintaan kepada selain-Nya sehingga akibat dari itu merupakan konsekuensinya. Hal ini sangatlah mudah apabila hanya dengan klaim semata, dan sangatlah susah dengan perbuatan (ketika terdapat ujian maka hamba itu akan dimuliakan atau dihinakan).

Alangkah banyaknya orang yang lebih mengutamakan apa yang dicintai dan diinginkannya, atau dicintai oleh pembesarnya, pemimpinnya, gurunya, keluarganya atas apa yang dicintai oleh Allah. Maka orang ini, kecintaan kepada Allah belum dikedepankan dalam hatinya pada seluruh apa yang dicintai, kecintaan itu juga bukan me-rupakan raja yang memerintahnya, dan ia tidak memperoleh sedikit pun dari kecintaan itu melainkan kepayahan dan penghalangan sebagai bentuk balasan baginya karena lebih mengedepankan hawa nafsunya dan cenderung kepada orang yang ia agungkan dari kalangan manusia atau lebih ia cintai dari Allah Ta'ala.

Sungguh, Allah Ta'ala telah menetapkan satu ketetapan yang tidak bisa ditolak dan dicegah, yakni bahwa siapa saja yang mencintai sesuatu selain-Nya maka akan disiksa dengannya dan mesti terjadi; siapa yang takut kepada selain-Nya maka akan dikuasakan kepadanya; siapa yang menyibukkan diri dengan sesuatu selain-Nya maka itu adalah kesialan baginya; siapa yang lebih mengutamakan selain-Nya maka ia tidak akan diberkahi; dan siapa yang menyenangkan selain-Nya dengan kemurkaan-Nya maka ia akan dimurkai dan mesti terjadi.

show more

Share/Embed