Published On Jun 23, 2024

Home
Berita
Sepakbola
Hukum & Kriminal
Budaya
Wisata
Kuliner
Bisnis
Sumut Bercahaya
Foto
Video
Indeks

detikSumutBudaya
Riau
Mengenal Tari Zapin Melayu
Rindi Antika - detikSumut
Senin, 25 Des 2023 05:00 WIB
BAGIKAN
Komentar
Foto: Tari Zapin Siak yang menggunakan pakaian adat Riau (Pemkab Siak)
Pekanbaru - Tari Zapin merupakan salah satu tarian tradisional Melayu yang berasal dari Provinsi Riau yang cukup populer. Kata Zapin berasal dari bahasa Arab "Zafn" yang berarti pergerakan kaki cepat mengikut rentak pukulan.
Tari Zapin dibawakan berkelompok dan biasanya diiringi dua alat musik utama yaitu gambus dan marwas berupa gendang kecil. Syair-syair yang didendangkan dalam tari Zapin ini juga digunakan sebagai media dakwah.
Sejarah Tari Zapin Melayu
Dilansir dari laman resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, masuknya Islam ke Indonesia membawa banyak pengaruh, salah satunya adalah terhadap budaya. Tari Zapin Melayu ini merupakan salah satu bukti pengaruh Arab ke budaya Indonesia
Awalnya Tari Zapin ini merupakan tarian hiburan yang biasa dipertunjukkan di lingkungan istana di pesisir Selat Malaka seperti Kerajaan Indragiri dan Siak yang kemudian sering ditampilkan dalam acara seremonial kerajaan. Menurut catatan sejarah yang ada, tarian ini dibawa dari Hadramaut, Yaman pada abad ke-16 oleh para pedagang Arab yang juga merupakan pendakwah agama Islam.
Sebelum tahun 1960-an, tari Zapin awalnya hanya ditarikan oleh penari laki-laki. Kemudian dalam perkembangannya, kini Tari Zapin Melayu sudah bisa ditarikan oleh penari perempuan. Tari Zapin juga telah mengalami bentuk dan penyesuaian, sehingga gerakannya akan berbeda di tiap daerah
Di Indonesia sendiri ada dua jenis tari Zapin, yaitu Zapin Arab dan Zapin Melayu. Zapin Arab dikenal juga sebagai zapin lama, terbagi atas zapin hajjir mawaris dan zapin gembus, yang masih dilestarikan di dalam kelompok-kelompok masyarakat keturunan Arab, terutama di Jawa dan Madura.
Sedangkan Zapin melayu dibagi atas zapin Melayu Keraton yang diperuntukkan bagi kalangan istana dan zapin Melayu Rakyat yang berkembang di masyarakat melayu di seluruh Indonesia.