#jimimulthazam #rumahsakit #morfem
Berbicara tentang skena musik independen Jakarta di 2 dekade lalu, tentu tak luput untuk menyebut Rumahsakit. Mereka salah satu band yang mengambil jalur ini atau banyak orang-orang pada masa itu menyebutnya “indies” (sebutan untuk pelaku skena musik pop independen/britpop/indiepop era 90-an).

Dua album Rumahsakit, dengan title ”s/t” yang dirilis pada 1997 dan album "Nol Derajat" pada 2000 menjadi artefak pergerakan musik independen Jakarta di generasi ini. Dan juga menjadi bahan obrolan hangat skena independen pada jamannya karena lirik eksentrik yang hadir di hampir tiap lagunya.

Beberapa tahun setelah album kedua, Rumahsakit memutuskan bubar karena kesibukan masing-masing personelnya, hingga sederet teman-teman dekat mereka menyemangati agar band ini kembali.

Lalu terjadilah album ketiga "1+2" di tahun 2012 yang merupakan antologi album satu dan dua ditambah 4 lagu baru dan kemudian bereinkarnasi dengan warna musik baru mereka di album "Timeless" di 2015 lalu. Morfem, band di generasi selanjutnya yang juga memiliki lirik yang unik dan memiliki 4 studio album sengaja kami daulat untuk berkolaborasi dengan Rumahsakit di Authenticity In Session volume 2.

Melalui Authenticity In Session episode 2, kami menghubungkan dua band lintas generasi ini untuk berkolaborasi dalam satu ruang, lengkap dengan diskusi lepas saling tukar pikiran dari orang-orang dibelakang layar mereka tentang bermacam pengalaman seru.

Selamat menyaksikan Authenticity In Session, kolaborasi Rumahsakit dan Morfem

* video ini direkam pada Desember 2019