Candi Mirigambar berada di tengah perkampungan yang masih dipenuhi dengan lahan luas untuk pertanian, merupakan sebuah candi tunggal, karena hingga saat ini belum dujumpai adanya candi perwara di dekatnya.
Keistimewaan candi tunggal yang dibangun dari bahan bata merah dan berpintu masuk di sisi barat ini, tampak pada batur batu persegi beserta sebuah undakan pada sisi barat yang dipenuhi oleh ornamen. Pada sisi utara, timur, dan selatan terdapat relief, dan di sudut tenggara terdapat sebuah pilaster yang kedua sisinya melukiskan seekor burung garuda. Dalam pantheon dewa-dewa Hindu, Garuda adalah wahana dewa Siwa.

Dengan demikian sifat agamanya Hindu. Adapun fungsinya sebagai tempat menjalankan pemujaan bagi dewa oleh penganut agama Hindu.
Pada sebagian batu candi terdapat angka tahun 1214 saka (1292 M) dan tahun 1310 saka (1428 M) Ukuran candi adalah : panjang 8,50, lebar 7,70 dan tnggi 2,35 m

Pada sebagian batu candi tersebut terdapat tulisan singkat berupa angka tahun, dua diantaranya dapat dikenali, yakni angka tahun 1292 M dan 1428 M. Berdasarkan data itu, dapat dipastikan bahwa masa pembangunan dan penggunaannya berlangsung pada akhir abad XIII hingga akhir abad XIV, yaitu masa pemerintahan Wikramawardhana (1389 - 1429)