KUPAS TUNTAS Perjalanan Karir DEASY ARISANDI.
Jose Choa Linge Jose Choa Linge
21.2K subscribers
5,370 views
73

 Published On May 25, 2021

DEASY ARISANDI

Bakat seninya sudah terlihat sejak usianya masih kecil, bahkan diusia 10 tahun sudah menjadi penyanyi pendamping Artis2 ibu kota setiap show di Surabaya. Sehingga DEASY ARISANDI kecil sangat berkeinginanan menjadi penyanyi dan wajahnya muncul di Televisi seperti impian masa kecilnya.

Orang tuanya memberikan nama sebagai PUTU AYU ARIATI DEASY CHRISTYANI ARISANDI, lahir di Cilacap 8 November 1957. Keinginan masa kecilnya untuk menjadi penyanyi, akhir terbuka lebar2 ketika Ayahnya dipindah tugas ke Jakarta dan dari sinilah DEASY sudah menuju harapan2 indah gapai mimpi-mimpinya diawal tahun 1970.

Setahun setelah keberadaannya di Jakarta, DEASY sudah ikut ajang Lomba POP SINGERS di Taman Ria Monas, walaupun hanya masuk semi Final namun DEASY cukup puas bisa menyalurkan bakat nyanyiannya. Baru pada tahun 1972 DEASY kembali hadir berlaga diajang sama yang sebelumnya dia ikuti, dan benar saja atas keuletan DEASY ARISANDI sudah ditebak keluar sebagai juara I diajang Pop Singers.

Tan 1973, DEASY sudah tampil lewat album perdana SEUNTAI BUNGA TANDA CINTA /Cipt.A Riyanto. Album yang diedarkan perusahaan Remaco ini cukup digemari dimasanya, nama DEASY langsung mensejajarkan nama2 para seniornya. Deasy Arisandi menjadi perbincangan para Kuli Tinta dan Produser Film, wajahnya hadir di cover depan majalah2 dan pemberitaan di surat kabar dan bahkan dihampir setiap waktu wajah Ayu khas gadis BALI ini muncul di Televisi menghibur pencintanya. Tahun 1974 s/d 1992 menjadi salah satu penyanyi Istana yang diminta bernyanyi secara Reguler di Istana bersama Penynayi2 lainnya.

Deasy Arisandi sudah hadir menguji kemampuan aktingnya lewat 2 Film dibintanginya, seperti:

(1). SAYANGILAH DAKU /Sutradara Montinggo Boesje - 1974, bermain bersama Dicky Zulkarnaen - Rendra Karno - Fifi Young - Citra Dewi, dll.

(2). TIGACEWEK BADUNG /Sutrd. Nya Abbas Akup - 1975, bermain Bersama : Titiek Puspa - Enny Haryono - Benny Gaok, dll.

Ceritera lucunya adalah sangking seringnya Deasy Arisandi merekam abum2 lagu2 POP JAWA, setiap show diberbagai daerah2 sering diminta menyanyikan REK AYO REK dan JANGKRIK GENGGONG dll. Bahkan kesohoran namanya sampai di undang di Belanda menggelar show di Suriname khusus penduduk Indonesia disana, lagu2 diminati disana pastinya lagu Pop Djawa.

Deasy Arisandi akhir tahun 1970 juga pernah hadir lewat lagu ANAK yang pernah dipopulerkan penyanyi Filipina FREDDY AGUILER versi Bahasa Tagalog dan kembali dinyanyikan oleh VICTOR WOOD versi Bahasa Indonesia. Memasuki tahun 1980 an, Deasy Arisandi sudah mulai terpanggil untuk menyanyikan lagu2 puji2an Rohani.

Akhirnya Deasy Arisandi (55 Tahun) telah dipanggil Tuhan pada hari Minggu, 30 Juni 2013 dan baru dimalamkan pada hari Selasa, 2 Juli 2013 di TPU Pd. kelapa - Jakarta Timur. Selamat Beristirahat dengan Damai ... Selamat Jalan!!

show more

Share/Embed