Proses Bakar Lele Asap dari Bogor Yang Tembus Malaysia - Nigeria
Probel Pro-Tv Probel Pro-Tv
6.57K subscribers
28,622 views
209

 Published On Oct 3, 2020

Industri Lele Asap dari Bogor
Yang Tembus Malaysia - Nigeria

Ikan lele asap di Kampung Kebon Kopi, Gunung Sindur, Bogor. Di ruangan gelap penuh dengan asap itu, beberapa pekerja juga tampak tekun membersihkan lele kemudian membelahnya. Setiap hari pengasapan ikan tersebut memproduksi 350 kg – 500 kg ikan lele asap yang dibeli oleh pengepul untuk dijual di daerah jabodetabek hingga Malaysia dan Nigeria.
Rumah produksi yang sudah berdiri semenjak tahun 1998 ini memasarkan lele asap ke pasar-pasar tradisional hingga pasar modern seperti pasar yang ada di kawasan kabupaten Bogor, pasar-pasar di Kota Tangerang, Hingga pasar Senen Jakarta.
Mus anak Bapak Sueb pendiri lele asap Bogor ini menjual lele asap olahannya seharga Rp 100.000 perkilonya ke pedagang di pasar, sedangkan pedagang-pedagang di pasar menjual sekitar Rp 130.000 hingga Rp 150.000 perkilonya.
Setiap harinya Mus bisa menjual lebih dari 1 kwintal bahkan terkadang lebih dari 2 kwintal, dengan keuntungan yang didapatnya sekitar dua puluh lima persen dari harga penjualannya.
Mus mengatakan ikan lele yang sudah diasapkan akan lebih awet. Jika disimpan bisa sampai dua hingga empat bulan selama disimpan pada tempat yang kering dan tidak lembab. Mus berharap warga semakin banyak yang membeli lele asap hasil olahannya dan bisa menjualnya ke seluruh daerah yang ada di Indonesia bahkan ekspor.

show more

Share/Embed