NEWYORK,KOMPASTV Negara Vanuatu lagi-lagi singgung Indonesia dengan ungkit isu pelanggaran HAM di Papua. Terkait hal ini Diplomat perwakilan Indonesia Silvany Austin Pasaribu memakai hak jawab untuk membantah pernyataan Vanuatu tersebut.

Silvany menegaskan tuduhan Vanuatu itu merupakan hal yang memalukan dan teralu ikut campur urusan Indonesia.

"Ini memalukan, bahwa negara satu ini terus memiliki obsesi tidak sehat yang berlebihan tentang bagaimana seharusnya Indonesia bertindak atau memerintah sendiri," ujarnya tegas.

Silvany juga ungkap dirinya bingung dengan sikap Vanuatu yang berusaha mengajarkan negara lain.

"Saya bingung, bagaimana bisa sebuah negara berusaha mengajarkan negara lain, tapi tidak mengindahkan dan memahami keseluruhan prinsip fundamental Piagam PBB,"ujar Silvany.

Silvany juga menghimbau Vanuatu untuk menjalankan apa yang tercantum dalam Piagam PBB.

"Sebelum hal itu dilakukan, tolong jangan menceramahi negara lain," Ujar Silvany