MENGUNJUNGI PULAU PENYENGAT, PULAU TERAKHIR YG PENUH SEJARAH KESULTANAN MELAYU RIAU - JOHOR - LINGGA
Caca Myni TV Caca Myni TV
2.98K subscribers
10,623 views
0

 Published On May 2, 2024

Dari sejarahnya, Pulau Penyengat merupakan hadiah perkawinan dari Sultan Mahmud Syah kapada istrinya Engku Putri Raja Hamidah pada 1805. Sebelum diberikan sebagai hadiah, Sultan Mahmud sebagai Yang Dipertuan Muda IV membangun beberapa benteng, diantaranya Benteng Bukit Kursi. Benteng tersebut untuk melindungi dari serangan Belanda. Tentunya pemberian pulau ini sebagai hadiah menarik perhatian, sehingga Yang Dipertuan Muda Jaafar (1806-1832) memindahkan tempat kedudukannya di Ulu Riau (Pulau Bintan) ke Penyengat. Sedangkan, Sultan Mahmud pindah Daik-Lingga. Pada 1857, kondisi Kerajaan Melayu Riau-Lingga sudah tidak stabil karena campur tangan Belanda dalam pemerintahan sehingga Sultan Abdulrahman Muazamsyah memindahkan pusat kerajaan Melayu Riau-Lingga dari Daik ke Penyengat pada 1900.


Selamat menonton ya teman-teman, semoga suka dengan videoku, dan terimakasih jika sudah menonton. Jangan lupa SUPPORT Aku dengan Cara:
• SUBSCRIBE ✔️
• LIKE ✔️
• COMMENT ✔️
Mohon maaf bila terdapat kesalahan kata, kesalahan editing ataupun kualitas video yang mungkin masih kurang. Terimakasih teman-teman 😊

show more

Share/Embed