Praktik Coaching Dengan Model TIRTA |
Bang Nurul Bang Nurul
23.1K subscribers
1,006 views
0

 Published On Oct 2, 2022

coaching Model TIRTA (Tujuan, Identifikasi, Rencana Aksi, Ranggung Jawab)

Terdapat sejumlah model dalam mengatasi permasalahan murid, termasuk meningkatkan dan mengembangkan potensi mereka, salah satunya adalah coaching dengan alur model TIRTA.  Di dalamnya, ada tahapan untuk meng-coaching murid yang tidak lain merupakan akronim dari TIRTA itu sendiri, yakni Tujuan, Identifikasi, Rencana Aksi, dan Tanggung Jawab. Semuanya merupakan pengembangan dari GROW model yang memiliki tujuan untuk melejitkan potensi murid agar lebih merdeka dalam menentukan arah dan capaiannya.

Tujuan

Di dalam tahapan ini, seorang Coach akan menanyakan tentang tujuan sebenarnya yang ingin diraih murid (coachee). Pertanyaan yang dapat dimunculkan adalah: Apa rancana pertemuan ini?, Apa Tujuannya?, Apa definisi tujuan akhir yang diketahui?, Apakah ukuran keberhasilan pertemnuan ini?

Identifikasi

Di dalam tahapan identifikasi seorang Coach mengajukan beberapa penggalian informasi, seperti Kesempatan apa yang anda miliki saat ini?. Apa kekuatanmu dalam mencapai tujuan?, Jika dibuat skala, kira-kira anda berada di posisi berapa untuk mencapai tjuan tersebut?, Peluang apa yang anda dapatkan?, Kira-kira hambatan apa yang kemungkinan akan menghalangi anda dalam meraih tujuan?,  Solusi apa menurutmu yang terbaik?

Rencana Aksi

Pada tahapan rencana aksi, seorang Coach merancang aksi dengan sejumlah pertanyaan seperti  Apa rencana anda dalam mencapai tujuan?, Adakah prioritas yang anda miliki?, Apa strategi untuk mencapai tjuan?, Bagaimana jangka waktu yang anda perlukan?, Apa ukuran keberhasilan rencana aksi anda?, Bagaimana cara anda mengatasi dan mengantisipasi berbagi hambatan yang kemungkinan datang?

Tanggung Jawab

Di tahapan akhir coaching, seorang Coach mengarahkan Coachee dengan pertanyaan seperti Apa komitmen anda terhadap rancana aksi?, Siapa dan apa yang dapat membantumu dalam menjaga komitmen?, Bagaimana dengan tindak lanjut dari kegiatan coaching ini?

show more

Share/Embed