Mereka yang mengalami era 80an pasti paham dengan trend INTERCOM, sebuah media komunikasi antar warga sejenis Handy Talkie tapi menggunakan kabel sebagai sarana penghubung. Munculnya trend ini boleh jadi karena mahalnya 'nge-break' menggunakan perangkat radio amatir seperti yang dilakukan oleh mereka yang tergabung dalam ORARI atau RAPI. Nge-break dengan Intercom relatif lebih murah karena peralatannya lebih sederhana dan terjangkau, bahkan bisa dirakit sendiri. Hanya saja jangkauan Intercom hanya sebatas satu wilayah saja, tidak seperti perangkat radio amatir yang menjangkau seluruh Indonesia. Trend Intercom ini luar biasa, fenomenanya terasa hampir di seluruh wilayah Indonesia, sehingga tidak heran banyak musisi dan penyanyi yang memanfaatkan momentum ini untuk membuat lagu tentang trend ini. Salahsatunya adalah duo kakak beradik IYUT dan ADI BING SLAMET yang merilis album dengan judul INTERCOM. Sebuah lagu riang yang pas dibawakan mereka berdua. Lagu inipun berhasil menjadi hits di masanya, boleh jadi karena memang dirilis disaat yang pas, ketika fenomena Intercom memang sedang marak. Memang lagu ini masih kalah popularitasnya dibandingkan lagu bertema sama milik FARID HARDJA yang mengangkat fenomena Radio Amatir dalam lagu BERCINTA DI UDARA, tapi dibandingkan banyak lagu-lagu lain bertema sama saat itu, lagu ini terbilang cukup berhasil.

https://indolawas.blogspot.com/search...

INTERCOM

Mula-mula masih ada ragu mencicipinya
Dag dig dug oh bergetar di dada
Bergetar sekujur tubuh
Bila dipanggil namanya wow wow

Esok lusa mulai ada rasa ingin berani
Diri coba-coba menyapa sekali
Oh mungkin saja ada jawabannya
Dan sampaikan salam perdana wow wow

Bangun pagi langsung cuap-cuap
Intercom itu sarapannya
Tak mau peduli disekitarnya dia
Monitor dia di udara
Begitu muncul langsung saja mojok
Yok kita mojok

Cinta memang ada-ada saja
Yang begini begitu
Sampai ada yang terbawa mimpi
Terbangun dan kecewa
Di kacapun tersenyum sendiri
Idih malu malu ah
Sampai lupa ditunggu mama papa
Acuh cuek saja

Cuh ah ah cuh saja cuh.. ah ah...