Ziarah (071219)




Hebron atau al-Halil (bahasa Arab) atau al Khalīl (bahasa Ibrani) adalah sebuah kota di wilayah Yudea Selatan di Tepi Barat (Palestina). Di kota ini tinggal sekitar 120 ribu orang Palestina dan 600 orang pemukim Israel dengan sekitar 7.000 orang Yahudi tinggal di kota Kiryat Arba di dekatnya.

Hebron berada 930 mdpl dan terletak 30 km di Selatan Yerusalem. Kota ini terkenal karena anggur, batu kapur, bengkel-bengkel keramik dan pabrik gelas tiup. Hebron juga merupakan lokasi pabrik produk susu yang besar, Al-Juneidi.

Kota lama Hebron dicirikan oleh jalan-jalannya yang sempit dan berbelok-belok, rumah-rumah batu beratap datar, dan pasar-pasar (bazaar) lamanya. Di kota ini juga terdapat Universitas Hebron dan Univ. Politeknik Palestina.

Sabtu (7/12/2019) pagi, dihantui kekhawatiran berkesempatan masuk jalan menuju Hebron, yg masuk zona kekuasaan Israel. Sepasang mata ini melihat hal tak lazim. Jika sblmnya hanya menyaksikan melalui media (layar kaca), kali ini barisan anak-anak Palestina tersaji dan terhampar mendekat. "Indonesia is very good, " begitu kesan mayoritas warga Palestina saat dijumpai di Hebron terhadap warga Indonesia.

Memasuki jalan menuju Masjid Ibrahimi, kami "dimanjakan" pemandangan warga di seputar Hebron berlari-lari kecil. Mayoritas warga yakni anak-anak membawa wadah (sejenis botol/termos/ember kecil plastik) berebut antri di rumah singgah untuk mengambil susu dan roti yg dibagikan kepada warga Palestina.

Rumah singgah didirikan di samping Masjid Ibrahimi sebelah Timur. Masjid Ibrahimi di Hebron, masuk wilayah Palestina yang diduduki Zionis Israel. Rumah singgah itu merupakan tempat populer yang memberikan makanan bagi warga miskin di Hebron dan dikenal sebagai tempat persinggahan jamaah haji/umrah yang baru kembali.

Rumah singgah ini setiap harinya memasak dan membagikan lebih dari 500 kilogram daging merah, 1000 kilogram daging putih dan 300 kilogram kacang polong kepada orang-orang yang membutuhkan.

Masjid Ibrahimi dianggap sebagai tempat suci keempat bagi umat Islam. Yahudi menganggap tempat itu sebagai warisan peninggalan moyang mereka.

Amman, Yordania, Senin, 9 Desember 2019.