PKM GFK UPB 2020 – Eksistensi Bahasa Melayu Di Kota Batam
Universitas Putera Batam Universitas Putera Batam
2.45K subscribers
3,150 views
48

 Published On Dec 20, 2019

PKM GFK UPB 2020 – Eksistensi Bahasa Melayu Di Kota Batam

Tim Penyusun :
Wahyu Kinanti (Ketua) 181110044
Esti Risk Dermawati Giawa (Anggota) 191110036
Gustama Putra Rusli (Anggota) 191110021

Dosen Pembimbing :
Kundori, S.I.Kom, M.I.Kom

Pulau Batam merupakan pulau yang berada di Provinsi Kepulauan Riau dimana terdapat kota Batam. Pulau ini berdekatan dengan negara Singapura dan diperkirakan kota ini memiliki suku asli batam yaitu ras melayu yang sudah menghuni batam sejak 231M di pulau ujung pada zaman Singapura
Kota Batam memiliki beberapa kampung tua yang sudah menetap sejak beberapa tahun yang lalu suku asli dari kampung tua tersebut yaitu ras melayu mempunyai budaya melayu salah satu nya yaitu bahasanya, bahasa melayu. Namun dibeberapa kampung tua yang berada dibatam terutama bahasa nya mulai perlahan menghilang. Hal itu yang membuat bahasa melayu dizaman sekarang ini tidak bisa eksis. salah satu penyebab yang utama adalah tidak adanya institusi yang memiliki kekuasaan untuk mengatur pembakuannya
Saat ini sudah banyak sekali perantau yang datang dari luar kota batam dengan berbagia jenis suku dan ras dan pusat kota batam yang disebut sebagai "kota baru" menjadi faktor hilang nya budaya melayu terutama bahasa nya. Nyat kadir ketua Lembaga adat melayu menyampaikan tidak ada khawatir baginya karena bahasa melayu merupakan cikal bakal dari bahasa Indonesia yang dianggap sebagai bahasa pemersatu bangsa, selagi bahasa indonesia itu dipakai oleh masyarakat indonesia itu sendiri dengan sendiri bahasa melayu tidak akan pernah hilang , namun apakah para perantau dari luar mampu dan mengerti bahwa mereka mengetahui bahwa kota batam itu memiliki bahasa khas dari kota itu sendiri yaitu bahasa melayu, belum tentu juga para perantau dari luar kota batam mengerti dan paham apakah kota batam itu adalah kota yang dikenal dengan tanah melayu karena ras asli dari kota batam adalah ras melayu.
Beberapa orang asli melayu yang mayoritas tinggal dipinggir kota batam hanya bisa pasrah karena dengan keadaan batam dizaman sekarang banyak para perantau dari luar kota dan industri" luar yang membuat budaya asli batam yaitu melayu terutama bahasanya mulai perlahan menghilang, tetapi masih ada sebagian orang asli melayu berharap bahasa mereka tetap ada dikota nya agar anak keturunan nya bisa meneruskan komunikasi asli dari ras mereka yaitu bahasa melayu.
Kami memiliki saran untuk melestarikan bahasa melayu dengan cara yaiut membuat sebuah komunitas sosial media yang diikuti oleh orang" dengan postingan berbahasa melayu seperti kata bijak melayu dokumenter keseharian melayu guna menambah wawasan serta ada nya beberapa kunjungan kesekolah" dengan tujuan melestarikan dan belajar terutama bahasa melayu agar para siswa mampu mengaplikasikan nya dengan cara berkomunikasi satu sama lain agar bahasa melayu menjadi alat komunikasi yang bisa dikenal dikota batam. Semoga bahasa melayu menjadi bahasa khas dari kota batam agar para perantau dari luar kota mampu mempelajari agar tingkat bahasa dan angka kependudukan orang melayu kian meningkat dan semoga seiring berkembang nya waktu batam akan mulai dipenuhi dengan orang" melayu dan bahasa nya yang mulai dikenal bahwa bahasa melayu adalah bahasa dasar dari bahasa pemersatu bangsa kita yaitu bahas Indonesia

show more

Share/Embed