---

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Selamat datang di channel Ide Tokoh!

Hai sobat, di video kali ini kita akan membahas kisah menarik dari Kiai Kholil dan santrinya yang dijuluki macan. Suatu hari di bulan Syawal, Kiai Kholil tiba-tiba memanggil santri-santrinya dan berkata, “Anak-anakku, mulai hari ini kalian harus memperketat penjagaan pondok. Sebentar lagi akan ada macan masuk ke pondok kita ini.”

Para santri langsung bersiap-siap karena memang di sebelah timur Bangkalan terdapat hutan yang lebat dan angker. Hari demi hari, penjagaan semakin ketat, namun macan yang ditunggu-tunggu belum tampak.

Memasuki minggu ketiga, datanglah seorang pemuda kurus berkulit kuning langsat membawa kopor seng. Sesampainya di depan pintu rumah Kiai Kholil, ia mengucapkan salam, “Assalamu ‘alaikum.” Bukannya menjawab salam, Kiai malah berteriak memanggil santrinya, “Hey santri semua, ada macan! Ayo kita kepung!”

Para santri pun berhamburan dengan membawa apa saja untuk mengepung pemuda tersebut yang langsung lari ketakutan. Namun, karena tekadnya yang kuat untuk nyantri di pesantren Kiai Kholil, pemuda itu kembali lagi keesokan harinya dan disambut dengan usiran yang sama. Begitu juga hari berikutnya.

Pada malam ketiga, pemuda ini mencoba masuk secara diam-diam dan tertidur di bawah kentongan surau. Tengah malam, Kiai Kholil menemukannya dan membangunkannya, kemudian membawanya ke rumahnya. Setelah berbasa-basi, akhirnya pemuda itu diterima sebagai santri. Pemuda itu adalah Abdul Wahab Hasbullah.

Kelak, Abdul Wahab Hasbullah dikenal sebagai KH. Wahab Hasbullah, seorang ulama besar yang sangat disegani seperti macan, sesuai isyarat Kiai Kholil. Beliau menjadi tokoh penting yang berwibawa di mana-mana, baik di kalangan kawan maupun lawan.

Jangan lupa untuk like, comment, dan subscribe agar tidak ketinggalan kisah-kisah menarik lainnya.

Terima kasih telah menonton! Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

---

#idetokoh #kiaikholilbangkalan #kiaiabdulwahabhasbulloh